Misteri Kapal Waratah

|

kapal
Misteri tenggelamnya kapal mewah Waratah yang tertutup selama 95 tahun akan segera terungkap. Kapal yang kemungkinan karam di perairan Afrika Selatan, kini sedang diselidiki.

Pada 1912, ketika kapal pesiar Titanic yang paling mewah di dunia menabrak gunung es, mempertunjukkan sebuah kisah nyata yang mengharukan di tengah lautan Atlantik. Akan tetapi, yang belum diketahui banyak orang adalah, bahwa sebelum peristiwa tenggelamnya Titanic, pada 1909 sebuah kapal pesiar raksasa yang sama mewahnya dengan Titanic yakni Waratah berpenumpang 210 orang dan memuat barang seberat 6.500 ton, secara misterius hilang di tengah lautan luas. Menurut laporan media massa Australia, kini sebuah tim penyelidik sudah menuju lokasi tenggelamnya kapal tersebut, dan jawaban teka-teki atas rahasia yang tertutup selama 95 tahun ini mungkin akan segera terungkap.

Kapal pesiar mewah yang hilang secara misterius ini adalah kapal pesiar Waratah yang terkenal itu, yang merupakan kapal milik “Blue Anchor Ocean Transport Corporation” Australia. Kapal itu diberi nama Waratah, bunga lambang Kota New South Wales, Australia. Kapal itu panjangnya 140 meter, dibuat oleh perusahaan pembuatan kapal Barclay, Scotlandia pada 1908. Dan sama dengan kapal Titanic yang dibuat belakangan, kapal pesiar Waratah merupakan kapal yang paling besar dan mewah waktu itu, dan disebut sebagai kapal yang “antitenggelam sepanjang masa”. Perlengkapannya sangat mewah, di bagian kabin, lebih megah daripada kapal Titanic, dan setara dengan hotel Ritz di Swiss saat ini yang tergolong supermegah.

Kapal itu menggunakan tenaga uap yang dihasilkan oleh batubara sebagai tenaga penggerak, mempunyai 8 ruang kedap air, teknik pembuatan dan teknologinya dapat dinilai nomor satu di dunia. Pelayaran perdananya sangat lancar, dan dengan cepat menimbulkan kegemparan di dunia, sejumlah besar orang ternama dan kaum ningrat semuanya merasa bangga mengadakan perjalanan dengan menumpangi sebuah kapal pesiar yang demikian besar ini.

Hilang secara Misterius

Juli 1909, kapal Waratah mulai berlayar dari Inggris, terisi 211 penumpang dan 6.500 ton barang muatan, menuju Australia. Sepanjang perjalanan, di dalam kabin kapal megah itu lampu penerangan menyala sepanjang hari, dan berbagai macam resepsi maupun pesta malam berlangsung terus-menerus. Ketika dalam perjalanan melewati Afrika Selatan, kapal pesiar itu merapat di dermaga timur Afsel, dengan maksud untuk istirahat dan memuat perlengkapan, kemudian berlayar lagi menuju tujuan berikutnya yakni Cape Town.

Setelah para penumpang bersuka ria dengan sepuasnya di Afsel, pada 27 Juli, kapal Waratah mulai berlayar lagi dari Durban. Namun yang mengherankan adalah, saat itu tiba-tiba terjadi angin badai yang jarang terjadi di atas permukaan laut, anehnya sejumlah besar kapal kecil yang melaut tidak terjadi apa-apa, maka semua orang merasa bahwa badai itu sama sekali tidak akan mengakibatkan ancaman apa pun bagi kapal pesiar yang demikian besar ini.

Ternyata dugaan mereka keliru. Kapal Waratah tidak sampai di Cape Town sesuai dengan waktu yang direncanakan, dan di atas permukaan laut juga tidak ada jejak kapal itu! Kapal Waratah dinyatakan hilang secara misterius! Angkatan Laut Kerajaan Australia segera mengerahkan armada pencarian, namun tidak mendapatkan hasil apa pun. Selain seorang penumpang yang bernasib mujur yang telah turun di Durban, Afsel, kapal pesiar yang paling mewah di dunia yang membawa banyak penumpang dan muatan barang berharga saat itu, sepertinya telah berlayar menuju ke sebuah dunia lain.

Alamat Buruk

Menurut kabar, sebelum kapal Waratah hilang secara misterius, waktu itu telah muncul beberapa “pertanda tidak baik” akan terjadinya bencana. Sebelum bertolak dari Inggris, kapten kapal yang kaya pengalaman yakni Joshua Ibally mengadakan pemeriksaan total terhadap kondisi kapal, dan ditemukan ternyata barang-barang muatan dalam kapal terlalu banyak, sehingga geladak kapal tertekan ke bawah, namun keluhannya tidak mendapat perhatian.

Selain itu adalah penumpang yang bersikeras hendak turun di Durban yakni Claude Soya. Saat setelah kapal pesiar hilang, dengan hati yang masih diliputi ketakutan, Claude Soya mengenang kembali kejadian saat itu dan mengatakan, bahwa dirinya pernah mengalami sebuah mimpi buruk, di dalam mimpinya itu, kapal Waratah dijungkirbalikkan oleh sebuah gelombang dahsyat, lambung kapal mengarah ke langit, setelah itu hilang. Ia sering kali mengadakan perjalanan ke luar negeri, ia sadar bahwa muatan kapal yang beratnya melampaui kapasitas bisa mengakibatkan risiko keselamatan yang sangat riskan, karenanya ia bertekad turun di Durban, berencana naik kapal yang lain untuk pulang. Ia mengirimkan sebuah telegram untuk istrinya di Durban, “Kapal Waratah overload (melampaui beban), saya turun di Durban.”

Akhirnya, mimpi buruknya benar-benar menjadi kenyataan yang mengerikan, dan Claude Soya menjadi satu-satunya orang yang bernasib mujur dari akhir perjalanan kapal pesiar Waratah.

Sebab-sebab yang Membingungkan

Hilangnya kapal pesiar mewah Waratah menimbulkan kegaduhan luar biasa di dunia, sama gaduhnya seperti tenggelamnya kapal Titanic, biar bagaimanapun juga orang-orang tidak percaya bahwa kapal pesiar mewah itu bisa hilang begitu saja di tengah lautan luas. Pada tahun ke-2 setelah insiden tersebut, para kerabat penumpang yang mengalami bencana itu memprakarsai suatu gerakan pencarian selama 3 bulan lamanya, namun kembali dengan hampa.

Kapal Waratah tidak dilengkapi dengan komunikasi radio dan instalasi telegram, karenanya setelah bertolak dari Durban, ia tidak mempunyai hubungan komunikasi lagi dengan daratan, juga tidak mengirimkan sinyal pertolongan apa pun. Ahli pencari dan penyelamat bencana laut berpendapat, bahwa kapal uap itu telah tenggelam di lautan luas. Namun, sebab-sebab insiden tersebut malah simpang siur dan membingungkan. Sejumlah ahli menganggap, bahwa desain atau rancangan kapal bermasalah, bagian geladak kapal terlampau berat, sehingga mengakibatkan insiden tenggelamnya kapal. Selain itu, sejumlah ahli lainnya menganggap, bahwa kapal itu ditarik ke dalam sebuah pusaran yang misterius di tengah samudera, dan itu adalah suatu yang tidak bisa dilawan oleh kekuatan manusia.

Tak Ada Bayangan

Setelah kapal Waratah hilang secara misterius, orang-orang tetap tidak bisa menentukan posisi kapal. Tahun 1929, seorang prajurit yang ikut latihan mengatakan, bahwa melalui teropong ia menemukan sisa-sisa peninggalan kapal Waratah, namun tidak ada yang percaya dengan temuannya. Tahun 1962, pada suatu hari yang cerah, angin reda dan laut tenang, begitu jernihnya air laut sehingga samar-samar bisa terlihat dasar laut. Seorang pilot tiba-tiba melihat sosok kapal yang tenggelam ketika terbang di atas langit kawasan perairan Afsel. Juru terbang yang berada di atas pesawat pada waktu itu dan kini berusia 80 tahun lebih, ia mengenangkan kembali dan mengatakan, “Lambung kapal sangat besar, tidak tampak cerobong asap atau tiang kapal, namun tingkapan sisi kapal, dan pintu kabin dapat dilihat secara jelas.”

Selanjutnya pada 1999, ahli ilmu bumi Afrika Selatan yaitu Peter Lamuzy mengira bahwa ia telah menemukan sisa-sisa peninggalan kapal Waratah, namun 2 tahun kemudian baru diketahui bahwa itu adalah sisa peninggalan sebuah kapal selam jenis U milik Jerman yang karam pada saat Perang Dunia ke-2. Posisi tenggelamnya kapal pesiar mewah yang misterius itu menjadi sebuah misteri yang belum terpecahkan.

Segera Terungkap

Di bawah bantuan dana dari Crayfe Casler penulis buku tentang pencarian dan pengangkatan kapal Titanic, sebuah tim penyelidik, menggunakan sebuah kapal nelayan yang telah dirombak dan membawa sonar (navigasi dan pengukuran dengan bunyi) yang saat ini paling canggih di dunia ke kedalaman laut, mulai berangkat menuju pesisir pantai Afrika Selatan, untuk mencari sisa-sisa peninggalan setelah tenggelamnya kapal Waratah tersebut. Kepala tim penyelidik yakni Iomulun Brand mengatakan, “Ini adalah sebuah pekerjaan yang sangat sulit, tetapi saya tetap merasa optimis.”

Mereka membawa pilot yang pernah melihat lokasi tenggelamnya kapal itu, dan posisi tenggelamnya kapal tersebut telah dikunci dalam teritorial laut sepanjang 80 km persegi. Jika posisi tenggelamnya kapal telah ditentukan, mereka akan mengirim seorang penyelam atau sebuah kapal selam untuk menyelidikinya lebih dulu. Jika mereka berhasil, maka rahasia yang tertutup debu selama 95 tahun ini akhirnya akan terungkap.

Kanibaliseme Terparah

|

1.Stella Maris College Rugby Team,Uruguay
Pada tanggal 13 Oktober 1972 tim rugby sekolah Stella Maris mengadakan perjalanan dari Montevideo, Uruguay untuk bermain di Santiago Chile.
Akibat cuaca buruk dan kesalahan pilot, pesawat jatuh dipuncak gunung yang tak dikenal di perbatasan Chile dan Argentina.dengan berpenumpang 45 orang,pesawat tersebut tidak ditemukan setelah dilakukan pencarian selama 11 hari,dan semua penumpang pun diperkirakan sudah mati. Mereka tinggal di atas gunung selama dua bulan,dengan tidak adanya makanan diatas gunung,maka mereka memakan teman mereka satu persatu siapa saja yang mati duluan....ngeri juga yah,peristiwa ini sudah difilmkan,rugi besar kalo belom nonton karena filmnya seru bangetttt...



2.Carib West Indian Tribes
ada tahun 1492 Christoprus Colombus menemukan kepulauan Karibia. Dan penduduk aslinya yang setengah telanjang ternyata adalah kanibal! Bagi bangsa Eropa waktu itu, kanibal merupakan makhluk yang sangat berbahaya. Inilah asal-muasal terjadinya pembantaian dan eksploitasi.
Etnis asal Amerika Selatan yang tinggal di sekitar Brazilia, Paraguay, dan Argentina, bernama Tupinamba, memiliki kebiasaan menyantap tawanan perangnya sebagai aksi balas dendam demi keluarga yang gugur dalam peperangan. Praktik semacam ini dikenal sebagai Endokanibalisme. Adat tersebut tetap dilakukan sampai awal abad 17. Setelah masuknya bangsa Eropa, terutama Spanyol, suku ini kemudian menghilang. Sebagian berpindah tempat dan sisanya berasimilasi dengan masyarakat Brazilia.
Di Amerika Serikat ditemukan bekas-bekas kanibalisme yang dilakukan oleh Anasazis, Suku Indian kuno yang musnah 1.300 tahun yang lalu. Di sana ditemukan debu dan pecahan tulang, bekas-bekas pengelupasan kulit kepala, mutilasi, bekas luka bakar, dan pemanggangan daging manusia di atas periuk.
Suku Aztec melakukan kanibalisme dalam ritual keagamaannya. Semula, yang menjadi korban adalah tawanan perang, tetapi kemudian merambat pula pada anggota suku sendiri. Diduga, sebagai hukuman bagi kejahatan yang telah dilakukan oleh anggota suku tersebut



3.Jeffrey Dahmer
Adalah seorang laki-laki biasa kelahiran Amerika pada tanggal 12 Mei 1960, yang konon katanya disebut-sebut sebagai Jack the Ripper ke-2, dan tak hanya itu saja, menurut sumber, Jeffrey juga melakukan kanibalisme pada setiap korban yang dibunuhnya, waaoow apakah sumanto reinkarnasi dari Jeffrey ? Masa kecil Jeffrey layaknya seperti keluarga normal lainnya kecuali si Jeffrey itu sendiri, Jeffrey kecil bersekolah di sd Revere school dan pada saat itu dia mempunyai kebiasaan aneh yaitu memutilasi binatang-binatang yang sudah mati, ya misal anak kucing yang terlindas mobil dan badannya sudah hancur pun masih sempat di potong-potong lagi olehnya.

Kehidupa remaja Jeffrey pun makin menjadi!! dia pemabuk berat dan mempunyai orientasi seks yang menyimpang, Jeffrey homo!!. Dan sejak itu dia mulai kencan dengan sesama jenisnya dan dia pun tidak segan-segan membunuh teman kencannya itu sendiri. Kegilaan Jeffrey pun semakin mantap dan paten pada saat dia tumbuh dewasa, Setiap ada party homo dia selalu datang dan membawa teman-teman kencannya, yang pastinya pria, dan setelah puas dengan hawa nafsunya, di bunuhlah teman kencannya itu dengan cara mutilasi atau mencincang. Semua korban dari kegiatan sadis jeffrey ini adalah laki-laki kisaran umur antara 14-36 tahun. Korban pertamanya, anak laki-laki berumur 14 tahun bernama Konerak Sinthasomphone



orang2 yang telah dibunuh



4.Armin Meiwes
Apa yang terjadi pada malam tanggal 9 Maret 2001, di luar jangkauan pemikiran orang normal. Dua pria dewasa yang usianya terpaut satu tahun itu, naik ke tempat tidur di rumah Meiwes. Brandes menelan 20 pil tidur terlebih dahulu. Dan, dengan persetujuan Brandes, Meiwes memotong penisnya. Potongan penis itu kemudian digoreng dan dinikmati bersama-sama.

Setelah makan malam dengan menu “sangat spesial”, Brandes --yang masih dalam keadaan berdarah-- mandi. Sementara, Meiwes membaca novel Star Trek. Menjelang pagi, Meiwes menyelesaikan tugasnya. Ia membunuh Brandes, dengan menikam lehernya menggunakan pisau dapur. Sebelumnya, Meiwes mencium korbannya terlebih dahulu.Pria kanibal itu memotong-motong tubuh Brandes, kemudian menyimpannya di kulkas. Sementara, tengkorak kepalanya dikubur di pekarangan.Setelah beberapa minggu, Meiwes memasak 20 kilogram daging tadi sedikit demi sedikit menggunakan minyak zaitun, dibumbui bawang putih.

“Dalam setiap gigitan, ingatanku kepadanya (Brandes) semakin kuat,” tuturnya. Dibalik jeruji penjara, Meiwes berceritera kepada detektif polisi, dia menyantap daging korbannya dengan cara sangat istimewa. Ia menggunakan koleksi peralatan makan terbaiknya, ditemani sebotol anggur merah dan nyala lilin.“Rasanya mirip daging babi,” katanya

5.Albert Fish (1870-1936)
ia adalah seorang kanibal memakan sedikitnya lima belas anak-anak, namun dia hanya dihukum untuk dua kasus pembunuhan dan korban terakhirnya adalah seorang anak berusia sekitar sepuluh tahun bernama Grace Budd, yang dipotongnya dalam ukuran-ukuran kecil dan kemudian dimasaknya dengan potongan-potongan wartel dan bawang. Di dalam surat kepada ibunya ia menulis “ini adalah keledai
kecilnya yang dipanggangnya di dalam tungku”.



6.Andrei Chikatilo
Di Rusia ada Andrei Chikatilo yang membunuh 53 wanita dan anak-anak pada 1978. Beberapa korban di antaranya dipotong-potong tubuhnya dengan cara digigit. Chikatilo menderita kelainan sejak ia percaya bahwa adiknya diculik dan tubuhnya dimakan saat Ukraina dilanda kelaparan pada 1930-an.



7.Issei Sagawa
Ketika sedang belajar di Paris, mahasiswa Jepang ini melihat Renee Hartevelt, seorang wanita cantik. Dia (Issei) langsung jatuh cinta dan tidak bisa berhenti memikirkan kulit Renee yang putih. Renee adalah wanita yg sempurna yang Issei inginkan.
Renee adalah wanita berusia 25 tahun, pirang, dan mandiri. Dia bisa berbicara dalam 3 bahasa dan punya masa depan yang cerah, dan sedang berjuang meraih gelar Ph.D dalam bidang French literature. Issei meminta Renee untuk mengajarinya bahasa jerman, dan karena Bapaknya (Issei) orang kaya, si Renee di bayar, dan Renee menerima tawaran itu.
Singkat cerita... dia membujuk Renee untuk mampir ke rumahnya, dengan niat untuk membunuh Renee. Setelah dibunuh, mayat Renee di makan oleh Issei, karena untuk memuaskan fantasi seks yang sudah lama terpendam.



8.Revolutionary United Front
RUF adalah seorang revolusioner berbasis di Sierra Leone di Afrika Barat. Pada akhir 1990 mereka telah berak berdarah panjang dalam kampanye untuk menjatuhkan pemerintah pusat. Pemberontak ini melakukan teror di pedesaan Sierra Leone upaya untuk mengontrol bangsa pertambangan berlian. Aided oleh golongan dari Front Nasional Patriotik Liberia, kelompok ini berkomitmen menyeramkan kerusuhan yang termasuk memaksa anak-anak untuk menjadi tentara, amputations dari anggota badan dan kanibalisme orang musuh, termasuk peacekeepers dan personil Perserikatan Bangsa-Bangsa. Motif mereka untuk makan musuh-musuh mereka telah menerima "kekuatan" dari makan daging manusia dan sebagai alat untuk intimidasi. Yang tepat jumlah korban tidak diketahui.



9.Alferd Packer
Alferd Packer (21 November 1842 - 23 April 1907) sering dikenal sebagai satu-satunya warga Amerika yang pernah dihukum dengan tuntutan kanibalisme, meskipun sebenarnya tuntutannya adalah pembunuhan, bukan kanibalisme. Para anggota Partai Donner yang terkenal itu pun tidak dihukum karena kanibalisme di California, karena secara hukum kanibalisme bukanlah kejahatan di Amerika Serikat.
Pada 9 Februari 1874, dia dengan 5 orang lainnya melakukan ekspedisi di pegunungan Colorado. Dua bulan kemudian Packer kembali dari ekspedisi sendirian. Ketika ditanya kemana orang-orang yang telah pergi dengan dia, Packer mengatakan bahwa dia telah membunuh mereka semua untuk bertahan hidup dengan terpaksa memakan tubuh teman-temannya....serem



10.The Maori People
The Maori were the first settlers of New Zealand - arriving many centuries before Europeans. Their culture dates back to the early modern era. They had been known to practice cannibalism during warfare. In October 1809 a European convict ship was attacked by a large group of Maori warriors in revenge for the mistreatment of a chief’s son. The Maori killed most of the 66 people on board and carried dead and alive victims off the boat and back to shore to be eaten. A few lucky survivors who were able to find a hiding spot inside the mast of the boat were horrified as they watched the Maori devour their shipmates through the night until the next morning.

10 Pembunuh Berantai Terkejam

|

Ted Bundy (Theodore Robert Bundy) adalah seorang pembunuh berantai asal Amerika dan ia pernah melarikan diri dari penjara 2x dan akhirnya di eksekusi mati di tahun 1989, Ted Bundy kabarnya telah membunuh hampir 40 orang yang kesemuanya adalah wanita.



Richard "The IceMan" Kuklinski
Seorang pembunuh bayaran yang bekerja pada beberapa keluarga keturunan Italia-Ameriaka dan kabarnya sudah membunuh hampir 200 orang termasuk Jimmy Hoffa dengan senjata favorit pestol, belati dan gergaji.


Harrold Shipman
Seorang berkebangsaan Inggris dikenal sebagai pembunuh berantai yang mempunyai gelar seorang doktor ia telah membunuh pasien-pasiennya hampir 260 orang pasien. 80% nya adalah wanita dengan umur antara 93 tahun dan paling muda 41 tahun.


David Richard Berkowitz
Dikenal sebagai seorang pembunuh berantai Amerika dan dikenal juga sebagai teroris di kota New York di bulan Juli tahun 1976 sampai akhirnya ditahan di bulan Agustus tahun 1977. Berkowitz mempunyai modus operandi mencari seorang perempuan berambut panjang yang bekerja larut malam dan dibunuh dengan menggunakan pestol yang diletakkan dalam saku kemudian memotong rambut sebagai tanda.


Jack The Ripper
Adalah nama samaran untuk seorang pembunuh berantai yang tidak teridentifikasi namanya di sebuah perkampungan miskin Whitechapel kota London, Inggris di tahun 1888. Sasarannya adalah para wanita pelacur di sebuah prostitusi dengan menggorok leher, kemudian memotong tumbuh korban menjadi beberapa bagian serta membuang organ vital lain si korban.


Jefery Dahmer
Seorang pembunuh berantai asal Amerika dan juga seorang yang dikenal mempunyai kelainan sex. Ia sudah membunuh 17 orang dewasa dan remaja yang mempunyai keturunan Afrika dan Asia di sertai dengan pemerkosaan, penyiksaan, mutilasi dan cannibalism.

Luis Alfredo Garavito Cubillos
Dikenal sebagai seorang pemerkosa dan juga pembunuh berantai asal Colombia yang juga seorang homosexual. Ia telah membunuh hampir 200 orang (antara umur 8 s/d 18 tahun) di tahun 1992 sampai dengan tahun 1999.


Robert William “Willie” Pickton
Seorang pembunuh berantai keturunan Inggris- Columbia, ia membunuh 20 orang wanita pelacur di Downtown Eastside di tahun 1992 sampai dengan tahun 1999.



Elizabeth Bathory
Seorang wanita pembunuh berantai asal Hungaria dengan jumlah korban sebanyak 600 orang wanita di tahun 1600. Keluarganya pun di kenal sebagai keluarga yang sangat terkenal di Hunggaria.



Gilles De Rais
Dikenal sebagai seorang pembunuh berantai yang korban keseluruhannya adalah masih anak-anak. Ia kabarnya sudah membunuh 200 orang anak dalam jangka waktu 10 tahun yang rata-rata korbanya adalah anak-anak dengan umur antara 6 tahun s/d 8 tahun.

Pembantaian Terbesar

|



Ketika terjadinya serbuan di India oleh Mahmud Ghazni sekitar 1000 M, dimulailah serbuan Muslim di benua India untuk beberapa abad lamanya. Serbuan Muslim berlanjut manakala Muslim mengikuti peraturan India, seperti halnya serbuan di Mongolia pada masa Khijis atau serbuan Mughals pada permulaan abad ke 16 M ketika Lodis mengikuti peraturan Delhi. Serbuan terakhir Muslim dari luar terjadi pada saat Nadir Shan di tahun 1739, pada masa itu merupakan masa ketakutan bagi orang-orang asli penduduk setempat.

Selama kurun waktu 700 tahun serbuan Muslim dan penaklukan dan peraturan di India, umat Hindu yang paling besar menderita. Sangat sulit sekali menghitung jumlah umat Hindu yang mengalami kehilangan kehidupan keagamaan yang di akibatkan oleh Muslim terhadap masyarakat lokal setempat atas pemberlakuan aturan-aturan dari Muslim atau berapa jumlah umat Hindu yang harus berpindah agama ke Islam dengan paksaan.

Prof. K.S. Lal adalah penulis tentang ‘The Growth Of Muslim Population In India’, menyatakan bahwa jumlah umat Hindu adalah kurang lebih 80 juta pada tahun 1000 M, tahun dimana Mahmud Ghazni menyerbu India dan pada tahun 1525 M setahun sebelum terjadinya perang Panipat.

Dapat juga ditambahkan sekitar 20 juta umat Hindu pada daftar tersebut yang terbunuh selama peraturan Mughal atau peraturan Muslim pada peraturan Deccan yang tidak stabil. Semua tahu berapa jumlah dalam sejarah dunia, yang lebih rinci diterangkan oleh Koenard Elst di bukunya ‘The Negationism In India’, kerusakan yang terjadi mengakibatkan sekitar 100 juta umat Hindu mati dan merupakan pembunuhan masal terbesar dalam sejarah dunia.

Eropa tidak pernah akan lupa pada aturan Nazi dibawah Hitler. Dan kita sangat berat untuk menerima referensi positif terhadap Hitler atau tentaranya pada masa lalu dalam sejarah Eropa. Tidak seorangpun yang membicarakan kualitas dari Hitler sebagai komandan yang hebat atau sebagai inpirasi dari seorang pemimpin untuk masayarakat Jerman yang dapat dibentuk atau pengaruh dengan hipnotik pidato-pidatonya. Tidak ada satupun film yang mengambarkan bahwa Hitler sebagai pahlawan romantis yang sedang bernyanyi dan kekasihnya sedang memberikan tangisan heroik yang berlebihan kepada kekasihnya!!! TAPI MUSLIM DENGAN BANGGANYA MENGAGUNG-AGUNGKAN HITLER…SHOCKED…SHOCKED…SHOCKED

Kesadaran Eropa dengan menambahkan perbuatan setan pada diri Hitler dan resimnya, terima kasih atas kerja politikus, reporter, sejarahwan dan pembuat film yang tidak kenal lelah, begitu banyak yang telah mereka lakukan, dapat kita lihat dimana rasa kebaikan dari Hitler atau Nazi yang mengerikan bagi kesadaran Eropa dikemudian hari.

Eropa dan Amerika membuat sedikitnya seribu buah film tentang misteri manusia oleh Hitler dan pasukannya. Film tersebut menggambarkan kekejaman resim Nazi dan memperkuat kepercayaan dan sikap untuk masa yang akan datang bagi generasi terhadap kediktaktoran setan Nazi.


Ini adalah perbedaan yang sangat menyolok dalam melihat India. Hampir tidak ada kesadaran yang ada di antara orang India hari ini, terhadap apa yang terjadi terhadap nenek moyang mereka dulu, karena mayoritas sejarawan yang enggan untuk menyinggung subyek peka ini. Tidak sulit bagi sejarawan India untuk mengumpulkan informasi atas kekejaman yang terjadi terhadap orang-orang India pertengahan, untuk menyusun berapa jumlah yang dapat ditaksir dalam pembunuhan di masing-masing daerah tersebut, untuk membuat gambaran hidup apa yang telah terjadi selama masa pertempuran tersebut sebagai pertempuran Tallikota pada masa Hampi, ibu kota Kerajaan Vijayanagara yang telah dirusak selama berminggu-minggu.

Nadir Shah membuat gunung dari tumpukan tengkorak umat Hindu yang ia bunuh di Delhi sendirian. Dan Babur membuat bangunan tinggi dari tengkorak-tengkorak umat Hindu di Khanua ketika dia mengalahkan Rana Sanga pada tahun 1527 dan kemudia dia mengulangi kengeriannya tersebut setelah merebut benteng Chanderi. Akbar memberikan hadiah pembunuhan besar-besaran terhadap 30000 orang Rajputs setelah dia merebut Chithor pada tahun 1568. Dan Sultan Bahamani memiliki agenda untuk membunuh orang-orang Hindu sebanyak 10000 setiap tahunnya. Sejarah dari India pertengahan berisikan hal-hal tersebut.

Dan memandang latar belakang ini, dengan melihat dari film yang sudah di hasilkan sampai sejauh ini di negara yang bualan industri filmnya paling besar di dunia, dengan tak adanya kekurangan bakat dan Kecakapan kerja! Kami memiliki film seperti Mugal-E-Azam, Anarkali atau Taj Mahal yang merupakan romantika peraturan Mughal, menggambarkan mereka sebagai pahlawan yang luar biasa baik dan mulia mengalir dengan kebaikan dan cinta bagi umat manusia! Pahlawan Anarkali dan Taj Mahal di samping Aurangazeb si penganiayaan mereka adalah orang-orang Hindu dan Sikhs. Tetapi manusia mencoba melihat mereka sebagai pahlawan romantik dan mengingatkan kita pada lagu dari film ini dengan Nostalgia yang hebat!

Seseorang bisa saja mengatakan mengapa memikirkan fakta yang tidak menyenangkan. Itu benar, tetapi apakah kita dapat mengembangkan peran bangsa dengan tidak melihat kenyataan hidup, tetapi itu tidak akan menyenangkan mereka mungkin? Apakah kita dapat mengembangkan pendewasaan pemikiran yang ada dengan pengertian penderitaan dan perasaan tanggung jawab? Maksud mengetahui fakta ini seharusnya tidak memupuk rasa balas dendam, tetapi untuk memperkuat peran kebangsaan kita, untuk menghindari kelemahan atas tanggung jawab terhadap nenek moyang kita. Orang Muslim sekarang ini di India adalah juga sebagian dari pembangunan peran ini karena mereka harus tahu bahwa nenek moyang mereka juga menderita, hingga ke masa lalu semua orang India khwatir sebab mereka berada pada satu perahu yang sama dan bahwa tidak ada pemenang dan tak ada pecundang pada tragedi manusiawi luar biasa itu. Dengan demikian, barangkali mereka akan lebih bijaksanaan dan lebih mengerti dan memiliki sikap terhadap kelompok lainnya.

Akhirnya, di konteks mana kita berbicara tentang Hitler dan Nazi di India?

Jawabannya adalah sangat kacau sekali. Setiap orang yang bersuara untuk Hindu adalah Hitler atau proses untuk menjadi salah satunya dan apakah ada kelompok yang bersuara untuk Hindu adalah Nazi atau proses untuk menjadi Nazi!

Partai Komunis Indonesia

|

Di antara kegemaran PKI yang terkenal adalah membantai para korbannya di sumur tua, kemudian ditimbun dengan tanah. Di sejumlah tempat di Magetan dan Madiun, terdapat beberapa sumur-sumur tua yang menjadi tempat pembantaian.

Sumur tua Desa Soco
Soco adalah sebuah desa kecil yang terletak hanya beberapa ratus meter di sebelah selatan lapangan udara Iswahyudi. Desa Soco termasuk dalam wilayah Kecamatan Bendo, Kabupaten Magetan. Dalam peristiwa berdarah pemberotakan PKI tahun 1948, Soco memiliki sejarah tersendiri.

Di desa inilah terdapat sebuah sumur tua yang dijadikan tempat pembantaian oleh PKI. Ratusan korban pembunuhan keji yang dilakukan PKI ditimbun jadi satu di lubang sumur yang tak lebih dari satu meter persegi itu.

Letak Soco yang strategis dan dekat dengan lapangan udara dan dipenuhi tegalan yang banyak sumurnya, menjadikan kawasan itu layak dijadikan tempat pembantaian. Apalagi desa ini juga dilewati rel kereta lori pengangkut tebu ke Pabrik Gula Glodok, Pabrik Gula Kanigoro dan juga Pabrik Gula Gorang-gareng. Gerbong kereta lori dari Pabrik Gula Gorang-gareng itulah yang dijadikan kendaraan mengangkut para tawanan untuk dibantai di sumur tua di tengah tegalan Desa Soco.

Di sumur tua desa Soco ditemukan tak kurang dari 108 jenazah korban kebiadaban PKI. Sebanyak 78 orang diantaranya dapat dikenali, sementara sisanya tidak dikenal. Sumur-sumur tua yang tak terpakai di desa Soco memang dirancang oleh PKI sebagai tempat pembantaian massal sebelum melakukan pemberontakan.

Beberapa nama korban yang menjadi korban pembantaian di Desa Soco adalah Bupati Magetan Sudibjo, Jaksa R Moerti, Muhammad Suhud (ayah mantan Ketua DPR/MPR, Kharis Suhud), Kapten Sumarno dan beberapa pejabat pemerintah serta tokoh masyarakat setempat termasuk KH Soelaiman Zuhdi Affandi, pimpinan Pondok Pesantren ath-Thohirin Mojopurno, Magetan.

Di Soco sendiri terdapat dua buah lubang utama yang dijadikan tempat pembantaian. Kedua sumur tua itu terletak tidak jauh dari rel kereta lori pengangkut tebu. Para tawanan yang disekap di Pabrik Gula Rejosari diangkut secara bergiliran untuk dibantai di Desa Soco. Selain membantai para tawanan di sumur Soco, PKI juga membawa tawanan dari jalur kereta yang sama ke arah Desa Cigrok. Kini, desa Cigrok dikenal dengan nama Desa Kenongo Mulyo.

Terungkapnya sumur Soco sebagai tempat pembantaian PKI bermula dari igauan salah seorang anggota PKI yang turut membantai korban. Selang seratus hari setelah pembantaian di sumur tua itu, anggota PKI ini mengigau dan mengaku ikut membantai para tawanan.

Setelah diselidiki dan diinterogasi, akhirnya dia menunjukkan letak sumur tersebut. Sekalipun letak sumur telah ditemukan, namun penggalian jenazah tidak dilakukan pada saat itu juga, tapi beberapa tahun kemudian. Hal ini disebabkan oleh kesibukan pemerintah RI dalam melawan agresi Belanda yang kedua.

Sekitar awal tahun 1950-an, barulah sumur tua desa Soco digali. Salah seorang penggali sumur bernama Pangat menuturkan, penggalian sumur dilakukan tidak dari atas, namun dari dua arah samping sumur untuk memudahkan pengangkatan dan tidak merusak jenazah. Penggali sumur dibagi dalam dua kelompok yang masing-masing terdiri dari enam orang.

Menurut Pangat, mayat-mayat yang dia gali pada waktu itu sudah dalam keadaan hancur lebur seperti tape ketela. Daging dan kulit jenazah hanya menempel sedikit diantara tulang-belulang. Di kedalaman sumur yang sekitar duabelas meter, regu pertama menemukan 78 mayat, sementara regu kedua menemukan 30 mayat. Semua jenazah dihitung hanya berdasarkan tengkorak kepala, karena tubuh para korban telah bercampur-aduk sedemikian rupa.

Sumur tua Desa Bangsri
Diantara sejumlah sumur tempat pembantaian yang digunakan PKI di sekitar Magetan, sumur tua desa Bangsri merupakan tempat yang paling awal. Sumur tua ini terletak di tengah tegalan ladang ketela di Dukuh Dadapan. Sekitar 10 orang korban PKI dibantai di sini. Kebanyakan adalah warga biasa yang dianggap menentang atau melawan PKI.

Para korban pembantaian di Bangsri berasal dari Desa Selo Tinatah, dan berlangsung sebelum pemberontakan 18 September 1948 dimulai. Mereka yang tertangkap PKI kemudian ditahan di dusun Dadapan. Beberapa hari menjelang hari H pemberontakan, para tawanan pun disembelih di lubang pembantaian di tengah tegalan.

Sumur tua Desa Cigrok
Sumur tua di Desa Cigrok ini hampir sama dengan sumur tua di Desa Soco, sama-sama tidak terpakai lagi. Sebagaimana kepercayaan masyarakat setempat yang pantang menimbun sumur setelah tidak digunakan lagi, sumur tua Desa Cigrok demikian pula. Tidak ditimbun, kecuali tertimbun sendiri oleh tanah.

Sumur tua Desa Cigrok terletak di rumah seorang warga desa bernama To Teruno. To Teruno sebenarnya bukanlah anggota PKI, justru dialah yang melaporkan kekejaman PKI di sumur miliknya itu kepada kepala desanya. Salah seorang korban PKI di sumur tua Cigrok adalah KH Imam Shofwan, pengasuh Pesantren Thoriqussu’ada Rejosari, Madiun. KH Shofwan dikubur hidup-hidup di dalam sumur tersebut setelah disiksa berkali-kali. Bahkan ketika dimasukkan ke dalam sumur, KH Imam Shofwan sempat mengumandangkan adzan. Dua putra KH Imam Shofwan, yakni Kyai Zubeir dan Kyai Bawani juga jadi korban dan dikubur hidup-hidup secara bersama-sama.

Sebanyak 22 orang yang menjadi korban pembantaian di sumur tua Desa Cigrok. Selain KH Imam Shofwan dan dua puteranya, terdapat pula Hadi Addaba dan Imam Faham dari Pesantren Sabilil Muttaqin, Takeran. Imam Faham adalah adik dari Muhammad Suhud, paman dari Kharis Suhud.

Imam sebenarnya ikut mengawal KH Imam Mursjid ketika diciduk dari pesantrennya, namun di tengah jalan mereka terpisah. Jenazah Imam Faham akhirnya ditemukan di sumur tua itu, sementara jenazah KH Imam Mursjid hingga kini belum ditemukan.

Sumur tua Desa Kresek
Selain beberapa sumur di Magetan, tempat pembantaian korban kebiadaban PKI di Madiun juga ditemukan di sebuah lubang di Dusun Kresek, Desa Dungus. Di lubang pembantaian di tepi bukit ini ditemukan 17 jenazah. Mereka diantaranya adalah perwira militer, anggota DPRD, wartawan dan masyarakat biasa.

Pembantaian di dusun Kresek dilakukan PKI karena posisinya telah terjepit oleh pasukan Siliwangi. Sementara itu, mereka tersesat di Kresek dalam perjalanan menuju Kediri. Karena tidak sabar membawa tawanan sedemikian banyaknya, mereka pun melakukan pembantaian di tepi bukit lalu menimbunnya di sebuah sumur tua. Terungkapnya sumur ini sebagai tempat pembantaian bermula dari laporan seorang janda warga Desa Kresek yang mengaku melihat terjadinya peristiwa keji itu.

Kini, di Kresek telah dibangun monumen dan tugu peringatan atas kekejaman PKI pada tahun 1948 dulu. Sebagaimana monumen di Desa Soco, monumen keganasan PKI di Kresek juga dibangun untuk mengingat keganasan PKI dalam membantai lawan-lawan politiknya, dengan harapan paham itu tidak lagi bangkit kembali di bumi pertiwi.

PASKIBRAKA

|

Gagasan Paskibraka lahir pada tahun 1946, pada saat ibukota Indonesia dipindahkan ke Yogyakarta. Memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan RI yang ke-1, Presiden Soekarno memerintahkan salah satu ajudannya, Mayor (Laut) Husein Mutahar, untuk menyiapkan pengibaran bendera pusaka di halaman Istana Gedung Agung Yogyakarta. Pada saat itulah, di benak Mutahar terlintas suatu gagasan bahwa sebaiknya pengibaran bendera pusaka dilakukan oleh para pemuda dari seluruh penjuru Tanah Air, karena mereka adalah generasi penerus perjuangan bangsa.

Tetapi, karena gagasan itu tidak mungkin terlaksana, maka Mutahar hanya bisa menghadirkan lima orang pemuda (3 putra dan 2 putri) yang berasal dari berbagai daerah dan kebertulan sedang berada di Yogyakarta. Lima orang tersebut melambangkan Pancasila. Sejak itu, sampai tahun 1949, pengibaran bendera di Yogyakarta tetap dilaksanakan dengan cara yang sama.

Ketika Ibukota dikembalikan ke Jakarta pada tahun 1950, Mutahar tidak lagi menangani pengibaran bendera pusaka. Pengibaran bendera pusaka pada setiap 17 Agustus di Istana Merdeka dilaksanakan oleh Rumah Tangga Kepresidenan sampai tahun 1966. Selama periode itu, para pengibar bendera diambil dari para pelajar dan mahasiswa yang ada di Jakarta.

Tahun 1967, Husein Mutahar dipanggil presiden saat itu, Suharto, untuk menangani lagi masalah pengibaran bendera pusaka. Dengan ide dasar dari pelaksanaan tahun 1946 di Yogyakarta, beliau kemudian mengembangkan lagi formasi pengibaran menjadi 3 kelompok yang dinamai sesuai jumlah anggotanya, yaitu:

  • Kelompok 17 / pengiring (pemandu),
  • Kelompok 8 / pembawa (inti),
  • Kelompok 45 / pengawal.

Jumlah tersebut merupakan simbol dari tanggal Proklamasi Kemerdekaan RI, 17 Agustus 1945 (17-8-45). Pada waktu itu dengan situasi kondisi yang ada, Mutahar hanya melibatkan putra daerah yang ada di Jakarta dan menjadi anggota Pandu/Pramuka untuk melaksanakan tugas pengibaran bendera pusaka. Rencana semula, untuk kelompok 45 (pengawal) akan terdiri dari para mahasiswa AKABRI (Generasi Muda ABRI) namun tidak dapat dilaksanakan. Usul lain menggunakan anggota pasukan khusus ABRI (seperti RPKAD, PGT, marinir, dan Brimob) juga tidak mudah. Akhirnya diambil dari Pasukan Pengawal Presiden (PASWALPRES) yang mudah dihubungi karena mereka bertugas di Istana Negara Jakarta.

Mulai tanggal 17 Agustus 1968, petugas pengibar bendera pusaka adalah para pemuda utusan provinsi. Tetapi karena belum seluruh provinsi mengirimkan utusan sehingga masih harus ditambah oleh ex-anggota pasukan tahun 1967.

Pada tanggal 5 Agustus 1969, di Istana Negara Jakarta berlangsung upacara penyerahan duplikat Bendera Pusaka Merah Putih dan reproduksi Naskah Proklamasi oleh Suharto kepada Gubernur/Kepala Daerah Tingkat I seluruh Indonesia. Bendera duplikat (yang terdiri dari 6 carik kain) mulai dikibarkan menggantikan Bendera Pusaka pada peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan RI tanggal 17 Agustus 1969 di Istana Merdeka Jakarta, sedangkan Bendera Pusaka bertugas mengantar dan menjemput bendera duplikat yang dikibar/diturunkan. Mulai tahun 1969 itu, anggota pengibar bendera pusaka adalah para remaja siswa SLTA se-tanah air Indonesia yang merupakan utusan dari seluruh provinsi di Indonesia, dan tiap provinsi diwakili oleh sepasang remaja.

Istilah yang digunakan dari tahun 1967 sampai tahun 1972 masih "Pasukan Pengerek Bendera Pusaka". Baru pada tahun 1973, Idik Sulaeman melontarkan suatu nama untuk Pengibar Bendera Pusaka dengan sebutan PASKIBRAKA. PAS berasal dari PASukan, KIB berasal dari KIBar mengandung pengertian pengibar, RA berarti bendeRA dan KA berarti PusaKA. Mulai saat itu, anggota pengibar bendera pusaka disebut Paskibraka.


Sejarah Bendera Merah Putih

|

Merdeka!! 17-08-2009----memperingati HUT Republik Indonesia yang ke-64, ada baiknya jika kita membahas sedikit tentang sejarah Bendera Indonesia, karena saya tidak bisa merangkai kata dengan baik, langsung saja kita simak artikelny

BENDERA NASIONAL INDONESIA

Bendera nasional Indonesia adalah sebuah bendera berdesain sederhana dengan dua warna yang dibagi menjadi dua bagian secara mendatar (horizontal). Warnanya diambil dari warna Kerajaan majapahit Sebenarnya tidak hanya kerajaan Majapahit saja yang memakai bendera merah putih sebagai lambang kebesaran. Sebelum Majapahit, kerajaan Kediri telah memakai panji-panji merah putih.

Selain itu, bendera perang Sisingamangaraja IX dari tanah Batak pun memakai warna merah putih sebagai warna benderanya , bergambar pedang kembar warna putih dengan dasar merah menyala dan putih. Warna merah dan putih ini adalah bendera perang Sisingamangaraja XII. Dua pedang kembar melambangkan piso gaja dompak, pusaka raja-raja Sisingamangaraja I-XII.

Ketika terjadi perang di Aceh, pejuangpejuang Aceh telah menggunakan bendera perang berupa umbul-umbul dengan warna merah dan putih, di bagian belakang diaplikasikan gambar pedang, bulan sabit, matahari, dan bintang serta beberapa ayat suci Al Quran.

Di zaman kerajaan Bugis Bone,Sulawesi Selatan sebelum Arung Palakka, bendera Merah Putih, adalah simbol kekuasaan dan kebesaran kerajaan Bone.Bendera Bone itu dikenal dengan nama Woromporang.

Pada waktu perang Jawa (1825-1830 M) Pangeran Diponegoro memakai panji-panji berwarna merah putih dalam perjuangannya melawan Belanda.

Bendera yang dinamakan Sang Merah Putih ini pertama kali digunakan oleh para pelajar dan kaum nasionalis pada awal abad ke-20 di bawah kekuasaan Belanda. Setelah Perang Dunia II berakhir, Indonesia merdeka dan mulai menggunakan bendera ini sebagai bendera nasional.

Arti Warna

Bendera Indonesia memiliki makna filosofis. Merah berarti berani, putih berarti suci. Merah melambangkan tubuh manusia, sedangkan putih melambangkan jiwa manusia. Keduanya saling melengkapi dan menyempurnakan untuk Indonesia.

Ditinjau dari segi sejarah, sejak dahulu kala kedua warna merah dan putih mengandung makna yang suci. Warna merah mirip dengan warna gula jawa/gula aren dan warna putih mirip dengan warna nasi. Kedua bahan ini adalah bahan utama dalam masakan Indonesia, terutama di pulau Jawa. Ketika Kerajaan Majapahit berjaya di Nusantara, warna panji-panji yang digunakan adalah merah dan putih (umbul-umbul abang putih). Sejak dulu warna merah dan putih ini oleh orang Jawa digunakan untuk upacara selamatan kandungan bayi sesudah berusia empat bulan di dalam rahim berupa bubur yang diberi pewarna merah sebagian. Orang Jawa percaya bahwa kehamilan dimulai sejak bersatunya unsur merah sebagai lambang ibu, yaitu darah yang tumpah ketika sang jabang bayi lahir, dan unsur putih sebagai lambang ayah, yang ditanam di gua garba.

Peraturan Tentang Bendera Merah Putih

UUD '45 pasal 35

Bendera Negara Indonesia ialah Sang Merah Putih.

Peraturan Pemerintah No.40/1958 tentang Bendera Kebangsaan Republik Indonesia

Kemiripan Dengan Bendera Negara Lain

sumber: wikipedia

GUNDAM COSPLAY

|

INI COSPLAY BUAT GUNDAM

ATHRUN ZALLA ( Gundam Pilot)

GUNDAM WING ZERO

EXIA ( Gundam OO new)

EXIA

EXIA+ OM Om yang aneh, walaupun diluar keren....yang make?
Memang orang Jepang ngga kehabisan Inspirasi, Kreasi, Toleransi, Terasi, ( ahh ngawur)
Jepang memang Menarik dan Unik

COSPLAY

|




COSPLAY merupakan gabungan antara 2 kata dalam bahasa inggris yaitu: Cos= costume dan Play= Play, yang jika digabungkan akan menjadi costumepaly yang berarti bermain kostum dalam bahasa Indonesia. cosplay biasanya digunakan untuk meniru suatu tokoh anime yang disukai. pada mulang bermain cosplay hanya untuk hobby, tapi lama kelamaan mulai diadakan semaca lomba atau kontes untuk menentukan kostum siapa yang paling bagus, yahh semacam pesta hallowen gitu lahh.. Ngga cuma di Jepang aja, di Indonesia Juga ada yang maen cosplay. Nahh, di bawah ini sedikit contoh-contoh Cosplay



UZUMAKI NARUTO

HYUGA NEJI (Naruto)

KUCHIKI BYAKUYA ( Bleach )

GAARA ( Naruto )